Kok tiba-tiba terlintas bayangan waktu kita chatting dan di chat itu kamu bilang kalo kamu keinget dia dan keinget waktu kamu di kasih cincin sama dia, kamu juga so so mau ngebuang cincin pemberian mantanmu itu?
Kok kefikiran lagi sih waktu kita berantem ngebahas mantanmu itu dan kamu bilang kamu tinggalin dia waktu dia lagi operasi?
Kok tiba-tiba keinget waktu kamu cerita kalo dia itu pacar pertama kamu dan she's your first kiss?
Kok tiba-tiba keinget waktu kita pacaran 3-4 bulanan dan disitu kamu sedang berdilema dengan mantan terindahmu yang bener-bener gabisa kamu lupain? (dan ini yang paling bikin aku sakit)
Kok kefikiran lagi sih waktu kamu bilang kalo kamu waktu itu belum terbiasa tanpa dia? (padahal kita udah pacaran kurang lebih 4 bulan dan sebelum kamu pacaran dengan mantan terindahmu itu, kamu pacaran dengan kakak kelasku)
Dan kenapa aku tiba-tiba mengingat semua itu?!
"tidak usah melihat masa lalunya dengan mereka, karena seharusnya kita melihat kondisi sekarang saja, ketika dia bersamamu sampai detik ini."Aku tau. Ya, aku tau! maksud dari kata-kata tersebut. Dan aku pun mencoba untuk mengikuti kata-kata tersebut. Tapi aku terkadang suka ragu. Kadang di benakku masih terpikirkan "Sepertinya dia masih kaya gitu, kangen-kangen gitu deh sama mantan terindahnya. Ya Allah, kenapa sih harus ada kejadian kaya gini di hidup aku? Kenapa masa lalu dia harus sangat indah dengan si mantannya itu? sampe-sampe dia ga bisa lupain." tapi di sisi lain terkadang "Udah lah lupain aja, itu kan kejadiannya udah beberapa bulan yang lalu. Yang terpenting kan sekarang dia udah ga kaya gitu lagi. Dan mungkin sekarang dia udah bisa lupain mantannya itu karena bahagia bisa ngejalanin hidupnya bareng sama kamu. Percayalah!"
Tapi hari ini kedua benakku sedang bertabrakan dan aku bingung ga tau harus gimana lagi. Seandainya dia minta maaf karena aku galau? kan dia ga ada salah apa-apa. Buat apa juga minta maaf? Percuma! aku masih tetep galau. Memang ga ada obatnya sih kalau masalahnya udah ke hati. Kecuali hal tersebut pergi secara tiba-tiba dari pikiran kita. Dan biasanya yang paling manjur adalah orang-orang terdekat kita bisa ngehibur kita dalam suasana seperti ini sampai pikiran tersebut tiba-tiba menghilang dengan sendirinya. 1 lagi, ambil wudhu dan shalat, lalu berdoa kepada Allah SWT agar di beri sedikit pencerahan hehe.
Sepertinya aku sedikit tenang setelah menceritakan unek-unekku di blog ini. *nahaaan air mataaaa :(*
Be strong honey :)
BalasHapusya dear :(
BalasHapus